Perbincangan seputar mitos dalam kehidupan para Wali penyebar agama Islam di tanah Jawa seringkali diwarnai oleh perdebatan mengenai jejak-jejak peninggalan mereka. Terlebih lagi, mengenai tafsiran dari ajaran para Wali sehingga dikhawatirkan terjadinya taqlid buta dan pengkultusan terhadap ajaran maupun tokoh Wali itu sendiri. Maka, diperlukan adanya semacam telaah pustaka atas dasar sejarah faktual mengenai keberadaan mitos-mitos Walisongo yang beredar di masyarakat. Dengan demikian, kesimpangsiuran atas hal tersebut bisa dihindari atau diminimalisir sekecil mungkin.
Dalam pengantarnya, penulis lebih suka untuk menamai pengembaraan dalam proses pencarian berbagai keterangan yang diperlukan sebagai ziarah pustaka. Barangkali mengacu pada kegiatan yang senantiasa dilakukan masyarakat pada umumnya untuk 'menengok' dan napak tilas para Wali. Ziarah diartikan sebagai suatu kegiatan yang mengandung makna lahiriah dengan mengunjungi kuburan atau makam seseorang yang telah meninggal.
Maka dari itu, Ziarah Pustaka dapat diartikan sebagai ziarah yang dilakukan dengan bantuan perantaraan media untuk melakukan telaah kajian historis melalui beberapa koleksi pustaka yang menulis tentang Walisongo. Sangat dimungkinkan adanya keterwakilan lahiriah dalam kaitannya untuk mewakili makna langsung ziarah itu sendiri. Demi memaknai kembali keberadaan eksistensial para Wali.
Makna tersebut justru menjadi bahan perbincangan yang produktif ketika dibongkar keberadaannya sebagai mitos, untuk mendapat gambaran bagaimana kebudayaan bekerja. Tanpa mengalami pembongkaran, mitos akan hadir secara tidak produktif. Bahkan bisa menjebak pada suatu kebutaan mitologis semata.
Judul: Sembilan Wali & Siti Jenar - Seri Biografi
Penulis: Seno Gumira Ajidarma (Teks & Foto)
Penerbit: Intisari Mediatama
Tahun: 2008 (Cet. II)
Tebal: ix + 208 hal.
Genre: Sejarah & Budaya
*) Daftar Isi Buku:
1. Maulana Malik Ibrahim: Kisah Makam-makam Islam Tertua di Jawa
2. Sunan Ngampel Denta: Wali Perintis dari Cempa
3. Sunan Giri: Dinasti Pemuka Agama dari Giri
4. Sunan Bonang: Wali yang Membujang, dengan Empat Makam
5. Sunan Kudus: Ketegasan Seorang Wali
6. Sunan Kalijaga: Wali yang Orisinil
7. Sunan Gunung Jati: Wibawa Politik Seorang Wali
8. Sunan Muria: Eksis Dalam Legenda
9. Sunan Drajat: Wali yang Menunggang Ikan
10. Syekh Siti Jenar: Wali Cacing Tanah
11. Catatan Lepas: Tentang Piring di Tembok Makam Itu
Pharmindo-Paninggilan, 19 September 2010.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar