Sabtu, 08 Juni 2013

Live On Air

Let me tell you the story about the call that changed my destiny
Backstreet Boys - The Call


Sebagai pendengar radio yang baik, sudah jadi keharusan untuk ikut berinteraksi bersama penyiar. Mulai dari ikutan sharing atau sekedar request lagu-lagu favorit. Nah, untuk itu saya juga follow akun twitter mereka supaya make it easy aja kalau mau request lagu. See, that’s how social media changing our way. Sudah sering saya mengirim request lagu via twitter. All of them were played. Ditambah bonus mention, ritwit, dan sebuah follow back. Kalau lagi beruntung, malah ditelpon untuk ikut on air bareng sang penyiar.
 
It really happened to me.I did it first with @CosmopolitanFM in 2009. Kalau tidak salah saya sempat share via SMS soal persahabatan. Tentang saya yang ingin dikenal sebagai orang yang selalu ada di saat teman atau sahabat membutuhkan saya. Usai SMS terkirim, saya ditelpon produser acara tersebut dan saya on air di radio Jakarta untuk pertama kalinya. What a moment! Sayang, saya sudah tidak menyimpan SMS yang terkirim itu.
 
Berawal dari sebuah twit @Delta_FM Jum’at sore kemarin, saya mendapat kesempatan untuk kembali live on air. Yeah. 





Saya dihubungi oleh sang penyiar @BaraSupercook pada saat saya dalam perjalanan pulang di bis jemputan kantor. Kontan, saya jadi pusat perhatian mereka *ROTFL. Kemudian, saya sempat merasa awkward untuk mendengar ‘curhatan’ saya sendiri. On air pula, dimana mungkin ada sekitar ratusan ribu pendengar lainnya yang ikut menyimak. Mungkin saja salah satu dari mereka itu satu bis dengan saya. Hello, it’s me!!!
 
Sebuah twit tentang #TempatRomantis ini menjadi moment of the day. I can thel them that i’m having a lot of good memories there. Saya masih ingat hari pertama ketika saya menginjak tempat itu, usai sebuah wawancara kerja di kawasan perkantoran yang tak jauh dari situ. Pun, hari-hari selanjutnya, dimana pernah satu nama terlintas dan sempat terucap janji untuknya. Hingga, pada hari-hari dimana nada cinta bersenandung dan terucap disana. Tempat ini selalu mengingatkan saya pada semua kenangan tentang dan bersama mereka.
 
Pengalaman live (untuk tidak mengatakannya curhat on air) bersama @Delta_FM ini bukan yang pertama. Jum’at, 13 April 2012, berawal dari saling membalas twit, akhirnya saya diajak untuk on air. 


Waktu itu saya membalas twit sang penyiar @Ray_Nia. Kebetulan waktu itu saya sedang dalam proses penamatan pembacaan buku ‘Dimsum Terakhir’ by Clara Ng @clara_ng. Jadi, agenda saya malam itu tinggal meneruskan dan menamatkan pembacaan buku.


Saya masih ingat bahwa gara-gara kejadian pada hari Jum’at (2012) itu saya dapat menyelesaikan dua tulisan saya untuk proyek kolaborasi #JakartaBanget. Satu cerita fiksi dan satu lagi esai non-fiksi. Kedua tulisan tadi saya selesaikan dengan berbekal pada pengalaman seharian itu yang membuat saya lebih peka untuk mengamati keadaan sekitar ditambah sedikit imajinasi. Utamanya, tentang semua hal yang masih mungkin untuk terjadi di Jakarta, termasuk satu jam lebih menunggu bis TransJakarta. Satu jam yang banyak bercerita tentang Jakarta dan segala didalamnya.
 
Demikianlah, rangkaian sebuah cerita ikut menarik benang merah pada tautan cerita lainnya. One leads to another.

 
Paninggilan, 7 Juni 2013.

1 komentar:

Adit Purana mengatakan...

Backstreet Boys nu cocok buat Anda adalah.. "Show me the meaning of being lonely.."

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...