Selasa, 31 Oktober 2017

Makuta (Biasa Aja)



Kota Bandung sudah lebih dahulu terkenal dengan berbagai sajian kuliner khasnya. Terlebih di zaman kekinian yang selalu menuntut keunikan. Maraknya produk kuliner yang diendorse oleh selebriti seakan menjadi tren baru. 

Anyway, saya tidak terlalu suka dengan ide semacam itu. Kalau suatu produk memang memberi pengalaman yang menyenangkan maka tidak perlu mesti diendorse oleh kalangan tertentu. Karena rasa akan menentukan segalanya. Akhirnya, tren semacam ini menjadi overrated. Bisa karena kualitas produknya ataupun sekedar pencitraan untuk produk yang biasa saja. 

Termasuk penganan kue berlabel Makuta ini yang diklaim rasanya membuat kangen. Omaigad, first impression saya tidak seperti ketika pertama kali mencicipi sepotong brownies Amanda. 

Saya bisa bilang kue ini punya kualitas bahan yang bagus sekaligus dengan taktik marketingnya. Namun, makanan adalah soal lidah. Dan saya tidak mendapatkan taste yang menyenangkan untuk sebuah kue yang dibandrol dengan harga diatas lima puluh ribu rupiah. 

Bila untuk sekedar menghabiskan rasa penasaran, itu sudah cukup. Selebihnya, saya sudah bilang: overrated. Padahal, dengan range harga yang W.O.W produk kue ini mampu memberi pengalaman rasa yang (seharusnya) tidak terlupakan. 

Cipayung, 23 Oktober 2017. 

Tidak ada komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...