Minggu, 08 Agustus 2010

Tentang Mimpi-mimpi di Pakutik

Ada mimpi datang dan pergi
Pada senja selintas di musim basah

Sedang kau pun tahu

Tak satu pun menuju padamu


Kau juga tahu
Tak ada rindu meluruh
Saat mimpi menyebut namamu

Hanya kosong yang entah semu





Sedang malam masih merambat

Menambat harap pada bintang

Di pojok langit utara

Gelap, dingin, (dan lagi-lagi) sepi




Pakutik, Sungai Pinang, 4 Agustus 2010. 22.19 WITA

Tidak ada komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...