Kumpulan artikel pendek dalam buku ini berisi brief encounter terhadap keindonesiaan kita yang perlahan punah. Menarik untuk mengetahui sudut pandang seorang Jepang terhadap kehidupan seputar Jakarta.
Hisanori Kato tiba di Indonesia sebagai peneliti. Objek utamanya adalah tentang Islam di Indonesia. Kato-san mengalami sendiri berbagai peristiwa yang boleh dibilang hanya ada di Indonesia. Semaraknya bulan Ramadhan, lalu tentang bagaimana Islam memberikan persepsi terhadap pemeluknya adalah suatu objek yang menjadi fokus penelitian seorang Kato-san.
Tidak hanya sebatas mengamati, Kato-san pun melakukan wawancara dengan beberapa tokoh Islam, termasuk Gus Dur. Dari Gus Dur, Kato-san belajar banyak mengenai Islam yang disajikan dari sudut pandang seorang Gus Dur.
Sepanjang pembacaan, tulisan Kato-san yang berkesan adalah mengenai nilai-nilai yang terkandung dalam makna ucapan Insya Allah. Kato-san terkesan dengan ucapan tersebut, karena kalimat 'Insya Allah' itu mengandung suatu nilai keIlahian. Kepasrahan total terhadap rencana Yang Maha Kuasa. Keadaan seperti inilah yang kemudian membuatnya betah berlama-lama di Indonesia. Tentu saja, diluar segala kebiasaan buruk yang kita sudah pahami bersama.
Melalui buku ini, pembaca dihadapkan pada sebuah sudut pandang dalam melihat Indonesia secara lebih dekat. Kato-san tentu berharap tulisannya ini mampu membuat kita belajar dan berkaca. Bahwa dalam mencapai sebuah tujuan bersama diperlukan suatu kesamaan langkah dalam ragam perbedaan identitas yang melingkupi jati diri bangsa.
Tidak hanya sebatas mengamati, Kato-san pun melakukan wawancara dengan beberapa tokoh Islam, termasuk Gus Dur. Dari Gus Dur, Kato-san belajar banyak mengenai Islam yang disajikan dari sudut pandang seorang Gus Dur.
Sepanjang pembacaan, tulisan Kato-san yang berkesan adalah mengenai nilai-nilai yang terkandung dalam makna ucapan Insya Allah. Kato-san terkesan dengan ucapan tersebut, karena kalimat 'Insya Allah' itu mengandung suatu nilai keIlahian. Kepasrahan total terhadap rencana Yang Maha Kuasa. Keadaan seperti inilah yang kemudian membuatnya betah berlama-lama di Indonesia. Tentu saja, diluar segala kebiasaan buruk yang kita sudah pahami bersama.
Melalui buku ini, pembaca dihadapkan pada sebuah sudut pandang dalam melihat Indonesia secara lebih dekat. Kato-san tentu berharap tulisannya ini mampu membuat kita belajar dan berkaca. Bahwa dalam mencapai sebuah tujuan bersama diperlukan suatu kesamaan langkah dalam ragam perbedaan identitas yang melingkupi jati diri bangsa.
Judul : Kangen Indonesia: Indonesia di Mata Orang Jepang
Penulis : Hisanori Kato
Penerbit : Penerbit Buku Kompas
Tahun : 2012
Penulis : Hisanori Kato
Penerbit : Penerbit Buku Kompas
Tahun : 2012
Tebal : 144 hal.
Genre : Sosial-Budaya
Genre : Sosial-Budaya
Paninggilan, 5 Mei 2013.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar